Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan, Angka Kemiskinan dan Window Dressing

Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo klaim angka kemiskinan di provinsi masing-masing turun

Window dressing bukan cuma aktivitas di dunia bisnis. Dalam politik dan pemerintahan pun perilaku ini sudah jamak.

Dalam bisnis, window dressing dilakukan untuk mempermak laporan keuangan agar perusahaan tampak bermasa depan cerah. Dengan begitu, investor tertarik untuk menanamkan modalnya.

Dalam politik dan pemerintahan, window dressing dilakukan dengan cara mempermak indikator-indikator makroekonomi dan angka kemiskinan. Tujuannya agar rakyat percaya pemerintahan berhasil.

Nah, apakah klaim Gubernur DKI Jakarta dan Gubernu Jawa Tengah tentang turunnya angka kemiskinan di provinsi masing-masing sungguh akurat atau cuma window dressing demi pilpres 2024?

Saya membahasnya Januari 2020 lalu dalam artikel "Anies dan Ganjar Klaim Angka Kemiskinan Turun, Nyata atau Window Dressing?"

Sila dibaca. Semoga berkenan.